Penyebab Anak Susah Makan - Namun begitu menginjak usia 11-12 bulan dan
seterusnya hingga usia 3 tahunan, kebahagiaan semacam itu ada yang tinggal
kenangan. Si kecil yang tadinya lahap makan kini mendadak susah makan.
"Wah, jangan tanya deh gimana susahnya nyuapin anak seumur ini.
Bisa masuk lima suap saja, sudah hebat!" Nada bicara semacam ini bukan
dicari-cari lo, melainkan "ungkapan tulus" mayoritas orang tua.
Sesabar apa pun orang tua atau pengasuh menyuapinya, acara makan seakan menjadi
ajang "pertengkaran". Ada saja ulahnya. Dari yang selalu menolak
makan dengan menutup rapat mulutnya, sampai menyembur-nyemburkan atau melepeh
kembali makanan yang sudah berhasil masuk ke mulutnya.
Hal ini tentu
saja membuat orang tua waswas. Terlebih sebagai akibatnya berat badan si kecil
susah sekali naik. Padahal di usia ini anak justru perlu mendapat asupan gizi
lebih banyak dibanding saat bayi. Pasalnya, daya jelajah anak semakin luas
mengingat dia sudah bisa berjalan. Otaknya pun "lapar" untuk mendapatkan
berbagai masukan mengenai hal-hal baru melalui berbagai stimulasi.
Akan tetapi,
papar dr. Nuraini Irma Susanti Sp.A., keadaan seperti ini seakan
diputarbalikkan oleh aneka mitos yang banyak diyakini masyarakat. Seperti,
"Kalau anak mau jalan, biasanya memang susah makan. Wajar aja kalau
badannya jadi kurus." Atau, "Enggak usah cemas, itu tandanya anak mau
pintar."
ALASAN
MENOLAK MAKANAN
Biasanya, kata
dokter yang berpraktek di RSUP Fatmawati, Jakarta Selatan ini, anak mulai
mendapat makanan tambahan dan susu pendamping ASI di usia 6-7 bulan. Semakin
bertambah usianya, seperti saat memasuki usia 9 bulan, maka porsi makannya
harus lebih besar dibanding ASI. Biasanya, anak mendapat tiga jenis makanan
dalam satu hari, yakni makanan padat, susu tambahan pendamping ASI, maupun ASI
itu sendiri. Dalam menjalani kebiasaan baru ini, bisa saja anak mengalami
hal-hal yang membuatnya enggan menyantap makanan. Inilah alasannya:
1.Kehilangan
Selera Makan
Berdasarkan
beberapa penelitian, hal ini disebabkan oleh adanya faktor kecil yang dialami
oleh anak khusunya saat masih bayi. Pada kondisi demikian, bayi cenderung lebih
sering menyemburkan makanan yang dia makan atau hanya ingin mengemut saja. Hal
ini memang wajar dilakukan oleh si bayi pada umumnya, namun tetap saja harus
ada makanan pendamping yang masuk pada tubuhnya.
Adapun hal
tersebut dapat disebabkan oleh bayi yang tiba-tiba kehilangan selera makan.
Namun, kondisi ini sifatnya relatif, tidak semua bayi mengalaminya. Untuk
meningkatkan selera makan kami telah menyediakan solusinya diartikel ini,
silakan baca artikel ini sampai selesei.
2.Sedang
Tumbuh Gigi
Ada pula
penyebab anak tidak mau makan, yang disebabkan oleh gangguan pada fisiknya
sehingga mempengaruhi minat makannya, misalnya saat anak sedang mengalami
tumbuh gigi,, adalakanya ibu harus mengganti makanan yang agak bertekstur
sedikit kasar.
3.Rasa
ingin tahu yang besar
Fase
perkembangan seperti rasa ingin tahunya yang lebih besar terhadap dunia luar
sehingga acara makan yang seharusnya dia dapat menjadi tidak begitu anak
pedulikan. Jika anak anda merasa bosan makan dengan cara disuapi, maka Anda
harus membiarkannya untuk makan sendiri atau bereksplorasi sendiri sebab pada
tahap in anak cenderung menginginkan hal-hal baru dalam perkembangannya.
4.Sedang
pilek dan batuk
Penyebab anak
sulit makan bisa dikarenakan oleh kondisi tubuh mereka yang tidak stabil slam
artian anak sedang tidak enak badan seperti batuk dan pilek.Susah makan yang
sifatnya sederhana (misalnya karena sedang sakit) biasanya tidak sampai menunjukkan
dampak yang berarti pada kesehatan dan tumbuh kembang anak. Dampak yang cukup
berarti baru akan muncul pada kondisi susah makan yang berat dan lama.
Untuk jangka
pendek, dampak yang bisa terjadi seperti keadaan kekurangan energi akut
danhipoglikemia (kadar gula darah kurang), berkeringat dingin, kejang, sampai
pingsan. Sedangkan dalam jangka waktu lama, susah makan akan berakibat hambatan
tumbuh kembang (failure to thrive), kurang gizi, kekurangan vitamin A,
kekurangan yodium dan mineral lainnya, anemia defisiensi besi, kecerdasan dan
kekebalan tubuh menurun.
5.Sedang
Tumbuh Gigi
Ada pula
penyebab anak tidak mau makan, yang disebabkan oleh gangguan pada fisiknya
sehingga mempengaruhi minat makannya, misalnya saat anak sedang mengalami
tumbuh gigi,, adalakanya ibu harus mengganti makanan yang agak bertekstur
sedikit kasar.
6.Mengkonsumsi
Camilan
Penyebab lain
Anak tidak mau makan yaitu disebabkan Anak sudah banyak mengonsumsi
camilan-camilan. Nah, yang perlu dicermati adalah camilan apa saja yang dimakan?
Jika camilan tidak lengkap gizi maka meskipun Anak merasa tidak lapar tetapi di
sisi lain tidak mendapat cukup gizi. Untuk itu, perlu dibuat jadwal makan
sehari-hari agar Anak makan teratur dan mendapat zat gizi yang lengkap,
termasuk memasukan menu makan utama dan camilan.
7.Menunjukkan
keakuannya
Anak usia 3-4
tahun mulai masuk fase negatifistik yaitu menolak makan karena menunjukkan
keakuannya. Ibu bisa menyiasatinya dengan menyajikan makanan semenarik mungkin
sehingga anak susah menolak makanan yang diberikan. Bisa jadi anak tidak mau
makan karena sudah terlalu banyak mengkonsumsi makanan selingan, untuk itu ibu
harus mengatur supaya anak tidak terlalu sering jajan.
8.Tidak
Nafsu Makan
Kenapa Anak
Susah Makan ? Apa solusinya ?Memasuki usia 1 tahun, anak mulai menunjukkan
keinginan dalam makanan, misalnya pada suatu hari anak hanya makan ayam saja
dalam waktu 1 pekan kemudian tidak mau makan ayam sama sekali tetapi hanya
makan buah-buahan.
Ibu tidak perlu
khawatir melihat tanda-tanda seperti ini, yang penting ibu dapat membuat
makanan lebih bervariasi supaya anak tertarik. Pada usia 2 tahun, anak lebih
suka berlari kesana kemari sehingga rewel ketika disuruh makan. Menghadapi anak
seperti ini sebaiknya ibu memberi makanan padat bergizi dan lengkap tetapi
porsinya lebih kecil dan lebih sering.
9.Makan
Manis Sebelum Jadwal Makan
Apa yang terjadi
jika anda makan coklat yang manis (atau makanan manis lainnya) sesaat sebelum
makan nasi ?? Bisa dipastikan kita akan malas makan makanan utama yakni nasi.
Kenapa seperti
itu ? Karena rasa manis dalam makanan seperti coklat serta makanan manis
lainnya tinggi kalori serta memberi efek kenyang sesaat. Jika sesaat sebelum
makan makanan utama anak anda suka ngemil coklat maka efeknya mereka akan malas
makan makanan utama.
Sebagai orang
tua anda perlu membuat jadwal kapan si kecil diperbolehkan untuk makan es krim,
coklat, roti manis dan makanan manis lainnya. Hindari makan makanan manis
sesaat sebelum jadwal makan. Jika ini anda lakukan, maka anak anda akan lebih
lahap dalam memakan makanan utama mereka.
Solusi
Dan Cara Mengatasi Anak Susah Makan
Sediakan menu
makanan yang bervariasi agar anak mengenal banyak rasa dan jenis makanan.
Jadilah model yang baik dengan membiasakan makan bersama di meja makan.
Makan bersama
merupakan ajang interaksi penting antara orangtua dan anak. Orangtua juga bisa
menjadi teman menyenangkan di meja makan. Dengan begitu, hubungan orangtua dan
anak semakin erat. Makan teratur atau sesuai dengan jadwal anak biasa makan
adalah salah satu dari 6 Solusi Mengatasi Anak Susah Makan yang
efektif. Jadwalkan waktu makan dengan teratur, agar si kecil terbiasa dengan
waktu makannya. Sama halnya dengan waktu tidur, mandi dan sebagainya.
2.Terapi
Bermain dan Jadikan Saat Makan Menyenangkan
Biasanya cara
ini dilakukan pada anak yang masih kecil hingga usia batita. Saat bermain,
orangtua bisa mengamati dan menganalisis bagaimana pola bermain anak dari
kisah-kisah yang diperlihatkan. Lewat terapi bermain, konflik permasalahan anak
dapat ditelusuri, kemudian diatasi sesuai penyebabnya.
Hindari
mengancam, menghukum, atau menakut-nakuti anak agar ia makan lebih banyak. Ini
akan membuatnya merasa bahwa saat makan merupakan saat yang tidak menyenangkan.
Dan bukan tak mungkin menimbulkan trauma psikologis baginya.
3.Berikan
Reward
Jika anak anda
susah makan, kenapa tidak coba memberikan reward atau hadiah kepada mereka.
Anak kecil biasanya sangat menyukai pemberian dari orang tua. Hal ini akan
sangat membantu anak anda yang malas makan menjadi lahap. Bukankah kita sewaktu
kecil begitu bersemangat jika orang tua menjanjikan sesuatu ketika kita
menuruti kemauan mereka ? anak anda juga sama.
Sebagai orang
tua tentu anda perlu memilih reward atau hadiah yang mendidik, misal rekreasi
ke kebun binatang. Hal ini selain bagus untuk merangsang anak anda makan juga
akan memberikan dampak positif terhadap diri mereka.
4.Beri cemilan
sehat dan menarik
Setelah bisa
berjalan, si kecil gemar bereksplorasi dengan lingkungannya. Apalagi ketika
memasuki usia 2 tahun, aktivitasnya semakin banyak saja. Ini mungkin membuatnya
sulit untuk duduk manis dan makan dengan tenang. Untuk menyiasatinya, berikan
ia cemilan sehat dalam porsi kecil namun beragam. Misalnya saja bola-bola
kentang isi wortel dan daging cincang, sus mini isi fla coklat, donat tabor
keju, dan sebagainya.
5.Gunakan
Suplemen Vitamin Penambah Nafsu Makan Anak
Jika anak anda
susah makan anda juga dapat memberikan suplemen penambah nafsu makan untuk anak.
Demikianlah tentang Penyebab anak susah makan dan cara mengatasinya.
Semoga bermanfaat...
Ditunggu artikel kami lainnya yaa
Comments
Post a Comment
Terima kasih atas kepercayaanya kepada kami.