Skip to main content

Tentang Mencukur Rambut Bayi Saat Aqiqah

Mencukur rambut bayi



Diantara hal-hal yang disyariatkan Islam terkait dengan anak yang baru lahir adalah mencukur rambutnya pada hari ketujuh dari kelahirannya. Kemudian bersedekah berupa perak seberat rambut tersebut kepada orang Muslim yang miskin.  

Imam Malik meriwayatkan dalam kitabnya

al-Muwaththa, sebuah hadis dari Jafar ibn Muhammad dari ayahnya ia berkata, Fatimah ra. menimbang rambut al-Hasan dan al-Husain, kemudian bersedekah dengan perak seberat rambut tersebut. Zainab dan Ummu Kultsum (juga melakukan hal yang sama).

Disebutkan dalam hadis riwayat Samurah: dan dicukur rambut kepalanya. Sedangkan dalam hadis dari Sulaiman ibn Amir disebutkan bahwa Rasulullah Saw bersabda, dan hilangkanlah penyakit yang menyertai anak tersebut. Maksudnya, cukurlah rambut kepalanya.  

Ibnu Sirin berkata, Kalau yang dimaksud dengan menghilangkan penyakit (dalam hadis tersebut) bukanlah mencukur rambut kepala, saya tidak tahu lagi apa yang dimaksud dengan hal itu.

Ibnu Hibban meriwayatkan bahwa Aisyah ra. berkata, Orang-orang pada masa Jahiliyah, jika mereka menyembelih hewan akikah (Aqiqah) untuk anak, mereka melumuri perut sang anak dengan darah hewan akikah (Aqiqah) dan ketika mencukur rambut sang bayi mereka melumuri kepalanya dengan darah itu. Lalu Nabi bersabda, "Gantilah darah itu dengan minyak wangi ".

Ada dua manfaat terkait dengan mencukur rambut anak, yaitu :
1. Mencukur rambut bermanfaat bagi kesehatan bayi. Karena dengan dicukur rambutnya kepala bayi akan menjadi kuat, pori-porinya jadi terbuka, indera penglihat, pencium, dan pendengarannya juga akan bertambah tajam.  

2. Manfaat yang bersifat sosial, yaitu dengan menyedekahkan perak atau emas seberat rambut bayi kepada orang yang membutuhkan atau orang miskin. Hal itu dapat menumbuhkan jiwa silaturahim, kasih sayang, dan perhatian dalam masyarakat Muslim.   

Mengundang Tetangga dan Saudara untuk Menghadiri Acara Aqiqah dan Mengucapkan Selamat
Islam adalah agama sosial yang datang untuk memperbaiki kehidupan sosial manusia. Mengundang tetangga dan saudara untuk menghadiri walimah akikah (Aqiqah) merupakan satu acara sosial keislaman. Karena hal itu dapat menumbuhkan rasa kasih sayang dikalangan masyarakat Muslim. Acara itu juga dapat berfungsi sebagai sarana untuk memperkuat ikatan cinta dan ukhuwwah (persaudaraan) di kalangan kaum Muslimin.  

Dalam rangka memertahankan kelangsungan acara-acara sosial keislaman serta kelangsungan akhlak islami seperti ini, Nabi Saw memerintahkan kaum Muslimin untuk menghadiri undangan saudara mereka, mengucapkan selamat untuknya, bersikap ramah kepadanya serta menggembirakan hatinya. Karena mengundang merupakan hak seorang Muslim yang harus dipenuhi oleh saudaranya.  

Terkait dengan anjuran menghadiri undangan, Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Nabi Saw bersabda, "Seandainya aku diundang untuk menyantap hidangan berupa dua kaki hewan sembelihan atau dua tangannya, niscaya aku menghadirinya. Apabila aku beri hadiah berupa dua kaki hewan sembelihan atau dua tangannya aku akan menerimanya". (HR. Bukhari)  

Jabir ibn Abdullah ra. meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw juga bersabda, Jika salah seorang diantara kalian diundang untuk menyantap hidangan maka datanglah. Jika ia berkenan, ia boleh memakannya. Jika tidak, ia boleh tidak memakannya. (HR. Ahmad dan Muslim)  

Semua hadis Nabi di atas menjelaskan bahwa menghadiri undangan merupakan suatu kewajiban. Jika setiap Muslim menjaga serta melestarikan budaya menghadiri undangan tersebut niscaya rasa cinta dan kasih sayang semakin tertanam dalam masyarakat Islam.  

Maka dari itu, tidak selayaknya seorang Muslim meremehkan hal memenuhi undangan. Sebab, dengan selalu melestarikan budaya menghadiri undangan, para individu dalam masyarakat Islam akan lebih saling mencintai dan saling mengenal.  

Terkait dengan acara akikah (Aqiqah), ada beberapa hal yang harus diperhatikan seorang Muslim dalam mengucapkan selamat, diantaranya adalah sebagai berikut.  

Pertama, menampakkan rasa senang, gembira dalam mengucapkan selamat.  

Kedua, mengucapkan selamat dengan ungkapan penuh kelembutan serta mendoakannya dengan doa-doa yang matsur (yang dianjurkan Rasulullah Saw) Ibnul Qayyim al-Jauziyah menuturkan dalam kitabnya, Tuhfah al-Maudud fi Ahkam al-Maulud bahwa Hasan al-Bashri-rahimahullah-mendoakan seseorang yang baru dianugerahkan seorang anak.

Semoga Alaah member keberkahan kepadamu dalam anugerah (berupa seorang anak). Semoga engkau bersyukur kepada-Nya yang telah menganugerahkan (anak itu kepadamu). Semoga engkau memeroleh rezki berupa bakti dari anak itu. Semoga anakmu dipanjangkan usianya sampai dewasa.  

Ketiga, memberikan hadiah seraya mengucapkan selamat. Memberikan hadiah disertai dengan pengucapan selamat merupakan salah satu perkara yang disunnahkan dan dianjurkan oleh Islam. Hal tersebut juga merupakan salah satu akhlak mulia Nabi Saw.  

Diriwayatkan oleh Ahmad, Bukhari, Abu Daud, dan Tirmidzi bahwa Aisyah ra. berkata, Rasulullah pernah menerima hadiah dan memberikan balasan (kepada orang yang telah memberikan hadiah kepadanya).

Malik meriwayatkan dalam kitabnya, al-Muwaththa, adri Atha al-Khurasani, Saling berjabat tanganlah kalian, karena hal itu dapat menghilangkan dendam. Saling member hadiahlah, niscaya kalian akan menjadi orang-orang yang saling mencintai dan tidak saling bermusuhan

Pada dasarnya saling memberi hadiah adalah kebiasaan umat Islam. Namun, pada zaman materialistis sekarang ini, orang telah melupakan, karena mereka terlalu sibuk dengan urusan masing-masing. Kecuali orang yang dirahmati Allah SWT.  

Sesungguhnya memberikan hadiah dalam suatu acara mempunyai pengaruh yang amat kuat dalam menjalin persatuan masyarakat Islam, tertanam benih-benih cinta, persaudaraan, dan kesetiaan (di hati mereka). Sudah selayaknya kita berusaha sekuat tenaga memertahankan kebiasaan islami ini yang hampir dilupakan.  

Diantara hal yang harus diperhatikan ketika mengundang orang lain untuk menghadiri walimah akikah (Aqiqah) atau acara yang lainnya adalah hendaknya undangan tersebut tidak dikhususkan untuk suatu golongan dengan menafikan golongan yang lain. Misalnya hanya mengundang orang-orang kaya saja, sementara orang yang miskin tidak diundang. Rasulullah Saw sangat melarang hal tersebut.  

Ada sebuah hadis dalam Shahih al-Bukhari dan Shahih Muslim dari abu Hurairah ra. bahwa Rasulullah Saw bersabda, Seburuk-buruk hidangan adalah hidangan dalam suatu walimah yang mana orang-orang kaya diundang untuk menghadirinya sedangkan orang-orang miskin tidak diundang

Dalam riwayat Muslim disebutkan. Seburuk-buruk hidangan adalah hidangan dalam walimah dimana orang-orang yang berkeinginan menghadirinya tidak diundang, sedang orang-orang yang tidak mau menghadirinya diundang.

Semoga bermanfaat yaa :)

Comments

Popular posts from this blog

Inilah Saran Nama Bayi Islami dan Artinya

Inilah Saran Nama Bayi Islami dan Artinya - Berikut ini adalah rangkaian nama bayi laki laki dengan arti nama Islami. Dalam merangkaikan sebuah nama untuk calon anak kami benar-benar tidak mudah dikarenakan butuh pertimbangan di dalam melacak arti nama islam yang baik dikarenakan nama itu sendiri bakal dibawa si Anak hingga tumbuh dewasa. Oleh dikarenakan itu, disini kami sedia kan rangkaian nama bayi islami paling baik yang terdiri dari 3 kata dan 4 kata untuk nama anak islam. Semoga kumpulan nama bayi laki laki islami ini sanggup menambahkan solusi bagi para orang tua sekalian yang masih bingung di dalam melacak rangkaian nama anak laki laki islam. Nama untuk bayi Laki atau Perempuan yang baik ... Dari daftar nama untuk bayi laki laki islam yang kami bagikan kali ini, kalau Ayah dan Bunda kurang suka dengan nama aku buat, Anda sanggup memengaruhi nama depan, nama tengah, maupun nama belakang anak laki laki islami. Semoga si anak sanggup bermanfaat bagi seluruh orang. 1. Aulian

Inilah Saran Nama Bayi Islami dan Artinya Bagian 2

Nama Bayi Laki Laki Modern - Pada kesempatan kali ini kami mempunyai sejumlah Nama Bayi Laki Laki yang diambil dari beberapa bahasa. Dalam memberikan nama bayi sebaiknya kita tidak asal-asalan karena nama yang diberikan kepada calon anak kita akan menjadi doa dan dibawa hingga ia tumbuh dewasa. Semoga bersama membaca artikel yang berisi Nama Bayi Laki Laki Modern ini para orang tua sanggup memilih nama bayi yang tepat bagi calon buah hati kita. Nama Bayi Laki-Laki sudah kami susun berjumlah sekitar 101 nama. Harapannya dari daftar sanggup memberikan referensi bagi Anda untuk memilih nama bayi yang cocok bersama mengisi hati Anda sekalian. Memang memilih suatu hal yang akan berdampak jangka panjang tidak lah mudah. Hal tersebut membutuhkan pertimbangan yang matang. Nama bayi laki laki modern Konsultasi dan komunikasi antara suami dan istri mutlak diperlukan. Karena sanggup saja tiap-tiap membawa selera yang tidak sama berkenaan sebuah nama bayi yang bagus. Nama bayi laki

Hewan Untuk di Aqiqah

Hewan Untuk di Aqiqah Para ulama tak mirip pendapat dalam memilih persyaratan kambing aqiqah lebih-lebih dalam faktor usia kambing. Ada yang berpendapat harus 2 (dua) thn, tersedia pun yang berpendapat 1 (satu) thn untuk domba. Kambingnya harus sehat, tidak boleh cacat yakni tidak buta, tidak hilang beberapa gede tanduk atau kupingnya, tidak ompong seluruh gigi depannya dll. Tetapi tersedia pula beberapa ulama yang membolehkan dengan kambing apa saja mengingat tidak tersedia dalil spesifik perihal persyaratan untuk kambing aqiqah, adapun persyaratan tadi diatas ialah kias berasal dari persyaratan kambing qurban. Namun tetap yang paling afdol pastinya yang udah mencukupi persyaratan diatas. Menurut para ulama diperbolehkan beraqiqah dengan kambing betina, dikarenakan dalam persayaratan kambing untuk Aqiqah tidak ditentukan satupun info yang melarangnya, tetapi yang lebih afdol adalah dgn kambing jantan. Berapa usia kambing untuk aqiqah? supaya mencukupi syarat aqiqah atau qurb